Sebuah situs berita Arab Saudi mengabarkan bahwa saat ini para petinggi Saudi dan Israel sedang membicarakan rencana pembangunan sebuah pangkalan militer Israel di wilayah Arab Saudi.
The Saudi Reality yang menukil dari salah satu aktifis Saudi melaporkan bahwa saat ini sedang dilakukan perbincangan mengenai rencana pengadaan pangkalan militer Israel di Arab Saudi oleh kedua pihak.
“Akun @mustasharsiasi mengabarkan bahwa saat ini sedang dilakukan perbincangan untuk pengadaan sebuah pangkalan militer Israel di wilayah Arab Saudi dalam rangka peningkatan hubungan dengan Israel yang merupakan sekutu lama dan baru Arab Saudi serta untuk menunjukkan niat baik dan keseriusan dalam hubungan.”
Akun Mustashar Siasi menulis, “Para petinggi keamanan Saudi dan Israel yang meliputi para petinggi Mossad sedang mempertimbangkan kemungkinan pengadaan dan pembukaan sebuah pangkalan militer Israel di Arab Saudi. Dan telah disepakati bahwa masalah ini akan dibicarakan lebih lanjut di pertemuan-pertemuan selanjutnya. Tampaknya tak akan butuh waktu lama kita akan menyaksikan lebih dari satu pangkalan militer Israel di daerah Teluk.”
Aktifis Saudi di dunia maya ini selanjutnya menyinggung tentang keputusan Amerika Serikat dalam mengeluarkan sistem pertahanan udara jenis Patriot dari Teluk Persia. “Ini adalah kilah Bin Salman agar dapat meminta dibangunnya pangkalan militer Israel sebagai diganti dari sistem pertahanan tersebut untuk menghadapi Ansarullah.”
Yang perlu diingat bahwa sebelumnya telah diumumkan bahwa Arab Saudi telah memutuskan untuk menyiapkan tanah seluas 16 ribu km persegi di kawasan Tabuk untuk dibangun di atasnya gudang senjata kimia Israel.
Riyadh telah mengumumkan bahwa wilayah ini adalah wilayah tertutup dari warga. Karena secepatnya akan digunakan untuk tujuan kerjasama militer antara Arab Saudi dengan Israel.
(The-Saudi-Reality/Qodsna/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar