Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Lavrov: Rusia Berharap NATO 'Cukup Bijak' Untuk Mencegah Perang

Lavrov: Rusia Berharap NATO 'Cukup Bijak' Untuk Mencegah Perang

Written By Unknown on Sabtu, 20 Oktober 2018 | Oktober 20, 2018

Russian President Vladimir Putin and Foreign Minister Sergey Lavrov.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan militer NATO harus "cukup bijak" untuk tidak memulai perang dengan Rusia, memperingatkan bahwa insiden yang tidak diinginkan antara kedua pihak telah meningkat karena kurangnya dialog.

"Saya percaya semua orang akan cukup bijak untuk mencegah hal itu," kata Lavrov kepada RT France, Paris Match dan Le Figaro pada hari Kamis (18/10), ketika ditanya apakah latihan NATO di Eropa dapat memicu Perang Dunia ketiga.

"Namun, kami tentu sangat prihatin dengan tidak adanya dialog profesional antara militer Rusia dan NATO," tambahnya.

Aliansi militer Barat memutuskan hubungan dengan Moskow pada 2014, setelah referendum Semenanjung Krimea kembali terintegrasi dengan Rusia.

AS menuduh Moskow ikut campur dalam krisis Ukraina, NATO telah mengirimkan pasukan dan senjata ke perbatasan barat Rusia saat mensimulasikan konfrontasi militer dengan Rusia dengan melakukan latihan besar-besaran di wilayah tersebut.

Latihan NATO berikutnya, yang dijuluki Trident Juncture, akan diadakan di Eropa Utara dari 25 Oktober hingga 7 November.

Sekitar 50.000 tentara dari 29 anggota NATO bersama dengan Finlandia dan Swedia akan mengambil bagian dalam latihan perang itu, yang juga akan melibatkan lebih dari 100 pesawat dan lusinan kapal, termasuk kelompok kapal induk AS.

Lavrov mengatakan Moskow bersedia meningkatkan hubungan tetapi tiga pertemuan terakhir Dewan NATO-Rusia telah gagal karena aliansi hanya ingin membahas Ukraina di bawah tekanan AS.

(Russia-Today/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: