Menteri Peperangan rezim Zionis Israel seraya mengungkapkan kekhawatirannya atas penyerahan penuh sistem anti rudal S-300 Rusia kepada Suriah mengatakan, Israel menyesal atas penempatan sistem S-300 di Suriah.
Laman YJR.ir menulis, Avigdor Lieberman, Menteri Peperangan Israel Rabu (3/10) menambahkan, Israel tidak memiliki opsi lain dan akan melanjutkan serangannya ke Suriah.
Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu hari Selasa (2/10) seraya resmi mengumumkan negaranya menyerahkan secara penuh sistem S-300 kepada Suriah.
Israel sebelumnya berulang kali menyerang pos-pos militer dan infrastruktur Suriah demi mendukung dan melindungi kelompok teroris.
Tel Aviv bulan September lalu menembakkan rudal ke kota Latakkia di barat laut Suriah dan bandara udara internasional Damaskus, namun sistem anti udara Suriah berhasil menghancurkan mayoritas rudal tersebut.
(YJR/Qodsna/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar