Daftar Isi Internasional Angkasa News Global

Advertising

Lyngsat Network Intelsat Asia Sat Satbeams

Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Tampilkan postingan dengan label ABNS ASIA - AFRIKA. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ABNS ASIA - AFRIKA. Tampilkan semua postingan

Mazar-e Sharif Memasuki Sri Lanka


Mazar-e Sharif diputar di auditorium Perusahaan Nasional Film Sri Lanka, atas prakarsa atase Kebudayaan Republik Islam Iran.

Menurut laporan IQNA dilansir dari situs organisasi kebudayaan dan komunikasi Islam, Mazar-e Sharif, disutradarai dan ditulis oleh Abdolhassan Barzideh, diproduksi oleh Manouchehr Shahsavari dan dengam teks terjemahan bahasa Inggris diputar untuk para penggemar sinema negara Iran di auditorium Perusahaan Nasional Film Sri Lanka, Minggu (30/9).

Mazar-e Sharif, kisah pembunuhan diplomat Iran di Konsulat Iran di kota Mazar-e-Sharif, Afganistan, menyebabkan gugurnya 10 anggota staf konsulat Iran menyusul serangan pasukan Taliban.

Program ini, yang disambut oleh para peserta, dilakukan dalam rangka pemutaran film bulanan oleh Atase Kebudayaan Iran.

Demikian juga, sebelum pemutaran, juga ditayangkan sebuah film dokumenter pendek tentang kebiasaan dan adat istiadat serta masakan Iran.


(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Kenangan Perjalanan Pertama Masyhad Seorang Muallaf Fipilina: Saya Dapatkan Kebenaran Islam Dalam Tasayyu’ dan Mengakui Keabsahan Agama Islam Serta Beralih Memeluk Mazhab Syiah

Zeinab Havir asal Filipina

Zeinab Havir asal Filipina lahir di sebuah keluarga Kristen tetapi setelah penelitian dan studi yang luas ia mengakui keabsahan agama Islam dan beralih memeluk mazhab Syiah.

Menurut laporan IQNA, Zeinab Havir dari Filipina lahir di sebuah keluarga Kristen, tetapi setelah penelitian dan studi yang ekstensif, ia menjadi sadar akan kebenaran agama Islam dan beralih ke agama ini dan memeluk mazhab Syiah. Dia saat ini aktif di bidang memperkuat ikatan budaya antara kedua negara Iran dan Filipina, serta memperkenalkan agama Islam dan mazhab Syiah kepada masyarakat negara ini.

Zeinab Havir juga seorang sarjana Filipina. Dalam pembicaraannya dengan IQNA, menjelaskan bagaimana kemualafan dirinya, menjelaskan sejarah kehadiran Islam di negaranya dan hubungan antara dua bangsa Iran dan Filipina. “Saya dilahirkan di sebuah keluarga Kristen. Ayah saya seorang Katolik dan ibu saya seorang Protestan dan mereka memilihkan nama Maria Pamela untuk saya,” ucapnya.

Saya menghabiskan sekolah saya di sekolah Katolik di Filipina, tetapi di masa muda, saya belajar pelbagai agama dan setelah saya menemukan bahwa ajaran agama Kristen tidak dapat memenuhi kebutuhan rohani saya, setelah penelitian panjang tentang Islam, saya beralih ke agama ini sekitar 30 tahun yang lalu.


Agama yang Percaya dengan Wahyu

Dia menambahkan: "Setelah belajar, saya menemukan bahwa Islam percaya dengan wahyu melalui sumber surgawi dan 124.000 nabi telah diutus oleh Allah untuk membimbing umat manusia dan agama ini mengakui agama samawi lainnya. Kemudian, saya berkenalan dengan para mubaligh Syiah dan saya ikut berdakwah.

Dia lebih lanjut mengucapkan terima kasih kepada orang tuanya, yang telah mendukungnya untuk bebas memilih agama. "Alhamdulillah, sekarang empat dari delapan keluarga kami adalah muslim,” ucapnya.


Kegiatan Budaya

Zeinab Havir, seorang peneliti dan anggota Himpunan Persahabatan Perempuan Iran dan Filipina, dan markas "Perempuan Muslim untuk Perubahan", mengatakan: “Tujuan dari himpunan ini adalah untuk memperkuat ikatan budaya antara dua bangsa Filipina dan Iran; sejak tahun 1962 hubungan diplomatik telah dimulai di antara kedua negara, tetapi kami akan memperdalam hubungan ini dengan kedua himpunan ini melalui kerjasama budaya.”

Dia menambahkan, kedua lembaga tidak membatasi dirinya pada lingkup perempuan semata dan dalam aktifitas seperti simposium, seminar dan pameran, baik perempuan, serta laki-laki adalah audiennya dan mendapat sambutan dari kesemuanya.


Havir percaya bahwa baik masyarakat Iran dan Filipina percaya pada Allah dan ini adalah titik terbesar persamaan. Selain itu masyarakat Filipina, seperti orang Iran, peduli terhadap keluarga, menurutnya tujuan utama dari kedua lembaga ini adalah mengenalkan masyarakat kedua negara dengan kesamaan intelektual dan budaya satu sama lain.


Sejarah Islam di Filipina

Perempuan Filipina, dengan mengisyaratkan latar belakang sejarah Islam di negaranya, menekankan: secara historis, umat Islam telah hadir di Filipina sebelum orang-orang Spanyol datang ke Filipina pada abad ketujuh belas. Filipina dijajah oleh Spanyol dan Amerika Serikat dan dijajah sebentar oleh Jepang, tetapi Islam berakar di sini. Pada abad ke-15, ketika umat Islam tiba di negara itu, penduduk pribumi mengambil budaya mereka dan mampu menciptakan organisasi dan lembaga serta menjalin hubungan politik dengan negara lain, misalnya, dengan China dan Indonesia dalam hubungan politik dan bisnis, karenanya, saat orang-orang Spanyol datang ke negara ini, mereka kagum akan adanya organisasi-organisasi ini dan teringat dengan masa Islam di Spanyol. Dengan datangnya pendudukan Spanyol, orang memiliki dua pilihan, mereka dipaksa menganut Kristen dan atau terbunuh.

Dia menyatakan, Ada banyak kisah dimana mayoritas masyarakat bertaqiyah, tetapi masalahnya adalah generasi berikutnya tidaklah demikian.

Muslim yang tidak ingin berganti agama harus berjuang. Karenanya banyak yang terbunuh atau terpaksa pergi ke selatan untuk melanjutkan perlawanan. Ketika orang Amerika tiba di Filipina pada separuh pertama abad ke-20 dan orang-orang Spanyol menyerah kepada mereka, mereka takut akan perlawanan rakyat. Terjadi perang besar antara Muslim Selatan dan Amerika. Tetapi ketika kita melihat sejarah Filipina, pembahasan hanya ada di bagian utara negara dan tidak ada peristiwa-peristiwa tentang selatan. Dengan cara ini, para penjajah berusaha menjauhkan masyarakat satu sama lain.


Zeinab Havir mengatakan: “Padang Karbala" adalah sebuah wilayah di Marawi, di mana terjadi perang sengit antara muslim Moro dan Amerika, banyak pejuang muslim yang gugur dalam perang ini, tetapi tidak dalam tugu peringatan resmi, bahkan generasi baru tidak tahu banyak tentang hal ini. Mereka yang memegang kekuasaan menggunakan ketidaktahuan ini.”

Ironisnya, ada ungkapan yang marak di antara non-Muslim yang mengatakan bahwa Muslim yang baik adalah Muslim yang sudah mati; telah menyebarkan mentalitas ini di antara mereka. Orang-orang tidak tahu bahwa nenek moyang mereka adalah orang-orang yang beragama Islam.


Perjalanan Pertama ke Masyhad

Zeinab Havir memiliki kenangan yang mengesankan dari perjalanan pertamanya ke Masyhad. "Perjalanan pertama saya ke Masyhad adalah kebetulan, yaitu tanpa perencanaan sebelumnya," katanya. “Saya telah datang untuk berpartisipasi dalam konferensi Mahdisme. Konferensi itu di Teheran dan kami harus pergi ke Shiraz untuk menghadiri konferensi lain tentang Imam Mahdi (af). Ketika saya berada di bus, saya bertemu dengan keluarga Saudi yang berencana untuk melakukan perjalanan ke Masyhad, tetapi masih belum mendapatkan tiket untuk pergi ke Masyhad karena hari-hari sibuk pada bulan Syakban dan mereka sangat kesal. Sang ibu dari keluarga tersebut bertanya “Apakah kamu pernah pergi ke Masyhad?” Saya bilang belum. Ketika kami tiba di hotel, ia memberi salam kepada Imam Ridha (as) seusai salat Dhuhur. Saya berkata kepada diri sendiri bahwa ini adalah ketiga kalinya saya datang ke Iran dan saya tidak pergi menziarahi Imam (as).

Dia melanjutkan, "Setelah beberapa menit, ibu tersebut bergegas lari dan bergembira menemui saya dan berkata, " Kami akan ke Masyhad dan Anda harus datang." Saya bilang tidak, terima kasih saya tidak bisa datang. Mungkin saya akan pergi lain waktu. Dia bilang kamu harus datang! Sekarang putra saya menelepon dan mengatakan ada dua kursi kosong yang tersedia untuk Masyhad, dan jika Anda tidak berangkat, mungkin akan kehilangan tempat duduk. Dia mengatakan supaya tidak khawatir tentang pembayaran pesawat dan hotel. Di sisi lain, saya memberitahu dewan rombongan kalau kami juga ingin pergi ke Masyhad tetapi kami tidak menemukan hotel yang kosong. Saya menerima ini dan itu sangat menarik dan mirip sebuah keajaiban.


Kriteria Menarik Masyarakat Iran

Zeinab Havir di penghujung cerita menyebut cinta kepada Ahlulbait (as) merupakan kriteria paling menarik dari masyarakat Iran. “Kecintaan yang mendalam kepada Ahlulbait (as) adalah hadiah dari Allah kepada rakyat Iran; di Masyhad, saya melihat bahwa setiap orang dengan sukarela ingin mengabdi dan ini merupakan bukti cinta dan hasrat mereka kepada Ahlulbait (as). kalian memiliki Imam Khomeini (ra), kalian mencintai Alquran dan mencintai al-Qurba dan ini berdasarkan hadis Tsaqolain.”


(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Seoul: Korea Utara Memiliki Hingga 60 Bom Nuklir

North Korea's intercontinental ballistic missile (ICBM), Hwasong-14.

Seorang menteri Korea Selatan mengatakan bahwa Korea Utara diperkirakan memiliki hingga 60 senjata nuklir, dalam komentar publik pertama Seoul tentang kekuatan persenjataan Korea Utara.

Menteri Unifikasi Korea Selatan Cho Myoung-gyon mengatakan kepada anggota parlemen pada hari Selasa (2/10) bahwa perkiraan tentang kekuatan senjata nuklir Utara berkisar dari 20 bom hingga sebanyak 60 bom.

Cho mengatakan informasi itu datang dari otoritas intelijen.

Namun, menteri mengatakan ini tidak berarti Korea Selatan akan menerima Korea Utara sebagai negara nuklir. Dia juga menyarankan agar upaya diplomatik Seoul untuk menghentikan program nuklir Utara terus berlanjut.

Menurut laporan pemerintah Seoul, Korea Utara diyakini telah memproduksi 50 kilogram senjata plutonium, cukup untuk setidaknya delapan bom nuklir.

Ini adalah pertama kalinya seorang pejabat senior Korea Selatan secara terbuka berbicara tentang kekuatan senjata rahasia Korea Utara.

(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Menlu Pakistan: Kami Tak Butuh Bantuan AS

Shah Mahmood Qureshi

Menteri Luar Negeri Pakistan mengatakan, Islamabad tidak membutuhkan bantuan finansial Amerika Serikat.

Tasnim News (1/10/2018) melaporkan, Menlu Pakistan, Shah Mahmood Qureshi mengumumkan, menerima bantuan finansial dari Washington bukan tujuan keberangkatan saya ke Amerika dan Pakistan tidak membutuhkan bantuan-bantuan semacam itu.

Menlu Pakistan juga menyinggung soal mata-mata Amerika yang ditahan di Pakistan, Shakil Afridi dan menuturkan, ia harus menjawab seluruh tuduhan di pengadilan.

Shakil Afridi dituduh bekerjasama dengan Amerika dalam membunuh mantan pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden di sebuah lokasi yang berjarak 100 kilometer dari Islamabad dan pengadilan tinggi Pakistan menjatuhkan vonis 33 tahun kurungan penjara atas Afridi.

(Tasnim-News/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Jepang Tambah Volume Ekspor Minyak Dari Iran

Tanker minyak Iran

Kementerian Ekonomi dan Perdagangan Jepang mengabarkan peningkatan volume ekspor minyak negara itu dari Iran dalam lima bulan berturut-turut.

IRNA melaporkan, Kementerian Ekonomi dan Perdagangan Jepang, Senin (1/10/2018) mengumumkan, meski Iran dijatuhi sanksi ilegal Amerika Serikat, impor minyak Jepang dari Iran pada bulan Agustus 2018 mengalami kenaikan 65 persen dibandingkan tahun lalu.

Menurut data kementerian ekonomi Jepang, pada bulan Agustus 2018 negara ini total mengimpor 3,39 juta barel minyak mentah dari Iran.

Pemerintah Amerika pasca keluarnya negara itu dari kesepakatan nuklir Iran, JCPOA mengumumkan, para pembeli minyak Iran harus menghentikan impor minyak dari Iran hingga 4 November 2018, jika tidak maka akan dimasukkan ke dalam daftar sanksi Amerika.

Langkah arogan Amerika ini memicu kemarahan sebagian besar negara dunia.

(IRNA/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

China Batalkan Pembicaraan Keamanan Dengan Amerika Serikat

China - US, retak.

China telah membatalkan pertemuan bidang keamanan dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Jim Mattis, yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada Oktober, kata seorang pejabat tinggi AS, Minggu (1/10).

Kabar pembatalan itu muncul setelah seorang pejabat tinggi China mengatakan tidak ada alasan untuk panik menyangkut ketegangan antara kedua negara.

Pejabat, yang terlibat dalam kebijakan soal China dan tidak ingin diungkapkan jati dirinya, itu mengatakan tidak jelas kapan pertemuan tersebut akan dijadwalkan kembali.

Pembatalan pertama kali dilaporkan surat kabar New York Times.

Pejabat tersebut mengatakan tidak ada kejelasan soal apakah pembatalan itu dikaitkan dengan berbagai persengketaan antara Beijing dan Washington menyangkut penjualan senjata dan kegiatan militer di Laut China Selatan serta perairan lainnya di sekitar China.

China dan Amerika Serikat juga terlibat perang dagang yang meluas dan telah meningkatkan pengenaan tarif atas impor masing-masing.

"Ketegangan sedang meningkat, dan itu bisa terbukti berbahaya bagi kedua pihak," kata pejabat itu.

Departemen Luar Negeri AS menolak berkomentar.

Para pejabat Gedung Putih dan Departemen Pertahanan belum menanggapi permintaan untuk memberikan pernyataan.

Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pertahanan China juga belum memenuhi permintaan untuk berkomentar.

(The-New-York-Times/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Jakarta Khawatir Jumlah Korban Gempa di Palu Capai Ribuan


Jumlah korban gempa bumi dengan kekuatan 5,7 skala richter dan tsunami di kota Palu Sulawesi Tengah Indonesia sampai saat ini dilaporkan lebih dari 400 orang, namun Wakil presiden RI, Jusuf Kalla mengungkapkan kekhawatirannya atas jatuhnya ribuan korban.

Kantor Berita Qods Melansir dari media setempat, melaporkan, pemerintah Indonesia mengirim militer ke wilayah gempa di Sulawesi untuk membantu para korban.

Menurut laporan berbagai media Indonesia, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyebut jumlah korban akibat gempa dan tsunami di Kabupaten Donggala serta Kota Palu, Sulawesi Tengah, bisa mencapai ribuan jiwa.

Prediksi itu disampaikan JK berdasarkan pengalamannya menangani musibah tsunami di Nanggroe Aceh Darussalam pada 2004 lalu. Saat itu, ada lebih dari 100 ribu orang menjadi korban tsunami di Aceh.

"Itu bisa sampai ribuan. Hari pertama tsunami Aceh itu sejam pertama dilaporkan 7 [korban], sore dibilang 40," ujar JK saat transit di Hongkong, Sabtu (29/9/2018).

(Qodsna/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Pameran 40 Ayat Al-Quran di Gereja Filipina


Pameran Muraqqa Empat Puluh Ayat Alquran diadakan dengan tema hak dan kedudukan perempuan dalam Islam dan workshop kaligrafi dengan kerjasama atase kebudayaan Iran di Manila di Gereja Mormon Filipina.

Menurut laporan IQNA dilansir dari atase kebudayaan Iran di Filipina, Himpunan Kaligrafi Iran Cabang Manila, Gereja Yesus Kristus Penyelamat Akhir Zaman (Mormon), Gereja Katolik Filipina, Komite Nasional Keluarga Filipina dan Himpunan Islam Mahasiswa yang bertepatan dengan Pekan Nasional Perayaan Keluarga di Filipina, muraqqa empat puluh ayat Alquran bersama dengan munajat Imam Ali (as) papan-papan Nasta’liq puisi-puisi Persia ditampilkan di ruang pameran Gereja Mormon Filipina dan disambut secara luas oleh orang-orang Filipina.

Pameran dan workshop kaligrafi, yang diadakan bersamaan dengan penyelenggaran pertemuan satu hari keluarga, dibuka oleh Rev.FR. Carlos Reyes, Sekretaris Jenderal Agama Gereja Katolik Filipina, dan Tandis Taghavi, pencipta karya-karya dan seniman kaligrafi Iran.

Dengan melihat tema-tema kaligrafi empat puluh ayat Alquran tentang hak dan kedudukan perempuan dalam Islam, empat puluh ayat ini diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dan diterbitkan dalam brosur dan diberikan kepada pengunjung.

Menurut laporan tersebut, pada awal acara, presenter acara dengan menyambut para peserta mengungkapkan, atase kebudayaan Iran di Manila telah menampilkan seni kaligrafi yang merupakan seni luar biasa, seni yang belum pernah kita lihat sebelumnya dan sejauh yang saya tahu, Tandis Taghavi, seniman kaligrafi Iran, selama dua tahun di Filipina, telah melakukan pekerjaan luar biasa di bidang kaligrafi, termasuk kaligrafi buku-buku umum kitab-kitab agama Ibrahimi.

Kemudian Tandis Taghavi, Ketua Himpunan Kaligrafi Cabang Manila, Wakil Himpunan Persahabatan Perempuan Iran dan Filipina, dan pencipta karya yang ditampilkan dalam pameran, mengatakan: “Empat puluh ayat Alquran tentang hak dan kedudukan perempuan dalam Islam telah ditulis dalam bentuk muraqqa Qurani, yang dapat Anda lihat di pameran.”

Dengan menjelaskan konsep dari Muraqqa tersebut, ia menambahkan, muraqqa adalah album potongan-potongan kaligrafi dan potongan gambar yang terhubung yang ditulis dalam bentuk irama atau lembaran-lembaran dan harus saling berhubungan, tertutup, terikat dan diberi label, bagian-bagian ini dibuka dan ditutup secara konkordan dan termasuk seni asli Persia.

Taghavi demikian juga menegaskan, saya sebagai seorang kaligrafer perempuan, seorang sarjana dan peneliti di bidang perempuan dan keluarga berkewajiban dengan persetujuan dari guru besar saya, Hashem Hashemzadeh Harisi, seorang anggota Majelis Khobregan, menggambar 40 ayat Alquran dalam buku beliau berjudul "Hak dan Kewajiban Perempuan Dalam Islam, terkait hak dan kedudukan perempuan dalam Islam dengan meminta bantuan dari para wanita samawi, Sayidah Maryam, Sayidah Fatimah, Sayidah Khadijah dan Sayidah Asiah untuk manusia penjuru dunia.

“Di penghujung, saya berterima kasih kepada semua yang berjalan di jalan ini dan saya yakin bahwa Tuhan akan memberi Anda semua sukacita yang tak terbatas dalam kehidupan duniawi dan akhirat,” kata wanita Iran itu.

"Tahun lalu saya berpartisipasi dalam sebuah perayaan yang diselenggarakan bertepatan dengan perayaan Pekan Nasional Keluarga, tetapi kehadiran Pameran Kaligrafi Iran tahun ini telah memberikan percikan indah untuk acara ini," kata Bapak Pendeta, Rev. Reyes, saat pidato di acara.














(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Konferensi Manga Islam Pertama di Jepang


Konferensi Manga Islam pertama (animasi Islam) akan diadakan di Tokyo, Jepang, bekerja sama dengan Atase Kebudayaan Iran di Jepang.

Menurut laproan IQNA, konferensi akan diadakan 10 November 2018, dari pukul 14:00 hingga 18:00 waktu setempat di Auditorium Ferdousi Kedutaan Besar Iran di Jepang.

Untuk pertama kalinya, forum ini akan mempertemukan para seniman dan penggemar di bidang manga Islam dan berbagi pengalaman mereka.

Pidato-pidato para desainer kenamaan manga Islam, panel para desainer manga Islam, penyelenggaraan workshop desain manga dengan konten Islami, pengumuman para juara lomba Manga dan Islam juga pameran manga muslim dan karya-karya pilihan manga Islam termasuk pelbagai bagian dari konferensi ini.

Situs pendaftaran untuk konferensi telah diumumkan di alamat "mangaxmuslim.world" dan penggemar Iran juga dapat mengajukan ide dan gagasan mereka untuk berpartisipasi dalam pameran ke saluran "@ bunka" atau email pr.tokyo@icro.ir "

Anime atau "ア ニ メ" sebenarnya dari kata bahasa Inggris "animasi", dengan perbedaan bahwa anime di Jepang biasanya dibuat atas dasar manga (jurnal kartunis).

Fitur manga paling menonjol adalah karakter kartun yang sering memiliki fitur-fitur khusus yang berbeda dari karakter lain, seperti berlebih-lebihan dalam tubuh, yang sebagian besar memiliki mata besar dengan mulut dan hidung kecil dan juga biasanya memiliki rambut dengan warna yang tidak normal.


(IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Urgensi Interaksi Antar Para Penganut Agama Dalam Saling Memperkuat Pengertian


Hasil sebuah penelitian di Singapura menunjukkan bahwa individu yang memiliki interaksi lebih dengan pengikut agama dan pelbagai etnis telah menemukan banyak pemahaman tentang mereka dan empati dengan mereka semakin bertambah.

Menurut laporan IQNA dilansir dari Street Times, hasil penelitian dari lembaga studi pembuat kebijakan di Singapura menunjukkan bahwa masyarakat negara ini bereaksi lebih lambat saat serangan teroris dilakukan oleh seorang individu muslim dibandingkan ketika seorang Buddha atau Kristen dan Hindu melakukan aksi semacam ini.

Dalam penelitian yang dilakukan pada tahun 2017 dengan partisipasi 2.000 warga ini, menemukan bahwa Kecil kemungkinannya bahwa orang-orang lansia atau berpenghasilan rendah di negeri ini akan berempati dan menerima kaum muslim dalam kondisi seperti itu.

Kendati demikian, individu non-Muslim yang berinteraksi lebih banyak dengan orang-orang dari pelbagai ras lebih mungkin untuk mengekspresikan solidaritas dengan muslim setelah serangan teroris, yang mana hal ini menunjukkan pentingnya interaksi sosial dalam memahami secara benar tentang para pengikut agama dan pelbagai ras.

Para peserta dalam penelitian itu ditanyakan, seandainya diberitakan terjadi ledakan bom di jaringan televisi, di mana 15 orang tewas dan 40 terluka; pihak berwenang mengumumkan identitas para pelaku dalam empat skenario berbeda, Muslim, Buddha, Kristen dan Hindu.

48 % responden mengatakan bahwa jika sebuah kelompok Islam melakukan serangan seperti itu, Muslim yang hilir mudik di sekitar mereka akan dicurigai. Angka ini diumumkan untuk umat Buddha dan 40% untuk Hindu, dan 35% untuk pelaku kriminal potensial Kristen.

Kemungkinan besar terdapat orang-orang berpendidikan rendah atau berpenghasilan rendah menunjukkan kurang percaya diri dan sedikit menerima dirinya setelah serangan teroris. Ini mungkin disebabkan bahwa orang-orang ini biasanya memiliki interaksi multibudaya atau antar ras yang lebih sedikit.

Para responden ditanya, jika dompet seseorang telah jatuh di sebuah toko besar, pengikut agama manakah yang akan lebih mungkin untuk mengembalikannya, mayoritas responden China mengatakan bahwa mereka tidak dapat percaya dengan orang-orang India dan orang-orang Melayu dimana mereka akan mengembalikan dompet tersebut dan mereka akan lebih percaya dengan seorang China.

Sementara individu non-muslim yang memiliki banyak hubungan antaretnis, seperti persahabatan atau pengalaman bersama budaya selama dua tahun terakhir, menyatakan kecenderungan Islamofhobia lebih sedikit setelah serangan oleh kelompok Islam.

Para peneliti mengatakan hasil ini menunjukkan bahwa upaya untuk saling memperkuat pengertian dan konvergensi antar kelompok etnis dan pelbagai agama di Singapura harus dilanjutkan melalui acara dan ritual-ritual di komunitas lokal, sekolah dan organisasi-organisasi lainnya.

Dr. Matthews, direktur penelitian mengatakan, “Namun, penelitian ini menunjukkan bahwa ada kesenjangan dalam kohesi sosial kita dalam kondisi tenang saat ini.”

(Street-Times/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Korut dan Cina Siap Memastikan Keamanan di Asia Timur Laut

Pemimpin Korut Kim Jong-un - Presiden Cina Xi Jinping.

Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho mengatakan kepada mitranya dari Cina, Wang Yi bahwa Pyongyang siap bekerja sama dengan Beijing untuk menjamin keamanan dan stabilitas di Asia Timur Laut.

"Kami sangat menghargai dukungan Cina atas upaya yang dilakukan oleh Korut yang bertujuan untuk mengurangi ketegangan di Semenanjung Korea," tambahnya.

"Kami siap untuk terus melakukan upaya kolektif dengan Cina untuk denuklirisasi Semenanjung Korea dan memastikan perdamaian dan keamanan di Asia Timur Laut," kata Ri dalam pertemuan dengan Wang di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB di New York, Kamis (27/9/2018) seperti dilansir Sputniknews.

Sementara itu, Wang menekankan Beijing mengkonfirmasi bahwa Pyongyang telah mengambil serangkaian langkah positif untuk denuklirisasi Semenanjung Korea, mendukung dialog damai, dan mempromosikan penyelesaian konflik secara damai.

Dia juga menyatakan kesiapan Cina untuk secara bertahap mempromosikan kontak dengan Korut di semua bidang dan mempertahankan tren positif dalam pengembangan hubungan bilateral.

(Sputnik/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Jepang dan Inggris Gelar Latihan Militer di Samudera Hindia

Kapal induk pengangkut helikopter Jepang, Kaga.

Jepang mengerahkan kapal perang terbesarnya untuk bergabung dalam latihan angkatan laut dengan Inggris di Samudra Hindia.

Seperti dilaporkan IRNA, Kamis (27/9/2018), pengerahan kapal induk pengangkut helikopter Jepang, Kaga dilakukan setelah AS mengirim pesawat pembom B-52 untuk melakukan operasi transit di Laut Cina Selatan dan Laut Cina Timur.

"Kami memiliki hubungan tradisional dengan Angkatan Laut Inggris dan kami berdua sekutu dekat AS," kata Kenji Sakaguchi, Komandan AL Jepang.

"Latihan ini melibatkan kapal induk Kaga, kapal perusak Argyll Inggris, dan kapal perusak Inazuma di jalur pelayaran kapal tanker minyak dan dagang di Samudera India," jelasnya.

Kenji menambahkan kegiatan ini untuk membangun keamanan dan helikopter Jepang juga akan mengawasi area latihan.

(IRNA/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Korsel Serius Lanjutkan Pembelian Minyak Iran

Korea Selatan dan Iran

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menegaskan berlanjutnya pembelian minyak negara itu dari Iran.

Kantor berita Yonhap melaporkan, Kemenlu Korea Selatan, Rabu (26/9/2018) mengumumkan, Seoul tetap menginginkan pengecualian sanksi Amerika Serikat terhadap pembelian minyak Iran dan akan melanjutkan negosiasi dengan pemerintah Washington terkait hal ini.

Kemenlu Korea Selatan menambahkan,hari Selasa (25/9) digelar pertemuan dengan tujuan untuk mengecualikan Korea Selatan dari sanksi minyak Iran.

Pertemuan itu dilakukan antara deputi menlu Korea Selatan dan Amerika, namun tidak membuahkan hasil yang diharapkan.

Korea Selatan dalam pertemuan itu mengulang permintaan pengecualian dari sanksi minyak Iran dan menekankan urgensi berlanjutnya pembelian minyak Iran bagi negara ini.

(Yonhap/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Muharram di Karibia; Dari Pembantaian Kaum Syiah Hingga Simbol Perjuangan Melawan Penindasan dan Tirani


Ritual untuk memperingati epik Karbala di kalangan Muslim Karibia berumur seratus lima puluh tahun, untuk pertama kalinya, para staf Syiah India memasukkan ritual ini ke kawasan ini. Sekarang penyelenggaraan acara Muharram telah melebur dengan aroma pribumi.

Menurut laporan IQNA dilansir dari Jamaica Gleaner, Sekelompok warga Trinidad berkumpul di jalan-jalan Sint-James dan Sedrus untuk pergi ke laut dengan membawa replika makam-makam indah, tujuan mereka adalah laut Karibia, sebuah tempat dimana masyarakat melarungkan replika-replika ini ke laut agar mengapung.

Ini adalah bagian dari ritual "Hawassi", sebuah ritual keagamaan yang dipraktikkan oleh Muslim Trinidad selama Muharram.

Di Trinidad, 100.000 Muslim, mewakili 5% dari populasi pulau, memperingati hari Asyura dengan mengadakan ritual suci, sebuah istilah yang berasal dari nama Imam Husain (as). Acara pertama kali diadakan pada tahun 1854 tepat satu dekade setelah kelompok pertama orang India memasuki negara itu untuk bekerja di ladang tebu.


Namun Trinidad berada di bawah kedaulatan kolonialisme Inggris, yang tidak memungkinkan pendirian komunitas besar. Pada tahun 1884, otoritas Inggris melarang penyelenggaraan ritual tersebut. Sekitar tiga puluh ribu orang turun ke jalan-jalan di Mont Rupus, selatan negara itu, untuk memprotes keputusan tersebut. 22 orang tewas dan 100 lainnya luka-luka akibat tembakan pasukan Inggris. Putusan itu kemudian dihapus, tetapi memori pembunuhan Hausi atau "pembantaian Muharram" masih tetap hidup di benak masyarakat.

Hari ini, masyarakat Trinidad membuat pelampung warna-warni dan indah di acara pemakaman, yang disebut "Tajah" (berasal dari kata Ta'ziah) yang melewatkannya dari beberapa jalan dan melarungkannya ke laut, bahan-bahan ini terbuat dari kayu, kertas, bambu dan sisik.


Bersamaan dengan ditabuhnya drum, kerumunan menyertai kapal-kapal ini mulai dari tiga hingga sepuluh meter, sama seperti yang mereka lakukan di kota Lekno di India utara. Tajah mirip dengan replika makam di India. Sebelumnya, Tajah digerakkan oleh dua orang, di mana salah satu dari mereka memegang bulan sabit hijau dan yang lain bulan sabit merah. Bulan Sabit Merah tanda darah Imam Husain (as) dan sabit hijau adalah tanda kesyahidan Imam Hasan (as).


Ritual ini terlebur dengan tradisi wilayah Karibia dan beraromakan pribumi, tetapi banyak muslim di wilayah ini percaya bahwa esensi kedukaan ritual ini harus dilestarikan dan tradisi lokal untuk berkabung dan mengenang para syuhada Karbala, dilakukan seperti di India dan Irak.

Bagi umat Islam di wilayah ini, mengadakan acara ini adalah simbol perjuangan melawan penindasan dan tirani yang telah dihadapi di masa lalu dan begitu juga di masa sekarang, dengan demikian, mereka dengan melakukan ritual ini mencoba untuk melawan marjinalisasi dalam budaya Trinidad.


Republik Trinidad dan Tobago adalah sebuah negara kecil di selatan Karibia. Terletak di timur laut Venezuela dan selatan Granada yang terdiri dari dua pulau utama Trinidad dan Tobago serta beberapa pulau kecil.

Populasi negara ini diperkirakan hampir 1,4 juta. Mengenai PDB yang tinggi, Trinidad adalah salah satu negara terkaya di kawasan ini, yang memiliki pasokan minyak dan gas yang besar yang telah meningkatkan kemakmuran ekonominya.


Negara ini termasuk dari jajahan Inggris dan pada tahun 1962 memperoleh kemerdekaannya. Kepala pemerintahan di negara ini adalah presiden yang dipilih oleh suara senat untuk masa jabatan lima tahun. Kepala pemerintahan perdana menteri adalah mengemban kepala kabinet.

Sejarah masuknya Islam ke negara ini berasal dari separuh kedua abad ke-18. Tetapi kelompok muslim yang paling penting tiba pada pertengahan abad ke-19 dan setelah 1838. Diperkirakan bahwa 13% dari populasi negara ini adalah muslim. Muslim keturunan India, yang mana Syiah adalah bagian dari mereka, mayoritas tinggal di selatan negara ini.

(Jamaica-Gleaner/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

China Memperingatkan AS Terhadap Rencana Penjualan Senjata Ke Taiwan

Geng Shuang -Chinese Foreign Ministry spokesman.

China sangat menentang rencana Amerika Serikat terkait usulan penjualan senjata ke Taiwan, memperingatkan bahwa memasok senjata di negara pulau itu akan melanggar kedaulatan Tiongkok dan akan mengakibatkan "kerusakan parah" terhadap hubungan bilateral dengan Washington.

Departemen Luar Negeri AS menyetujui usulan penjualan suku cadang untuk pesawat militer ke Taiwan senilai hingga 330 juta dolar.

Kongres AS memiliki 30 hari untuk mengajukan keberatan terhadap penjualan.

Kesepakatan, yang termasuk F-16, C-130, F-5, Jet tempur Pertahanan, dan sistem pesawat lainnya, diumumkan oleh pejabat pertahanan AS pada hari Senin (24/9).

Juru bicara Departemen Luar Negeri China Geng Shuang bereaksi terhadap kontrak pada hari Selasa (25/9), mengatakan Beijing telah mengajukan "representasi keras" terhadap Washington.

Dia mengatakan pemerintah China sangat menentang penjualan senjata yang direncanakan, mendesak Washington untuk membatalkan kontrak tersebut.

China terus-menerus memperingatkan AS atas hubungannya dengan Taiwan.

Beijing mengklaim kedaulatan atas Taiwan yang memerintah sendiri; dan hampir semua negara dunia mengakui bahwa kedaulatan di bawah kebijakan yang dikenal sebagai "Satu China."

AS juga mengakui kedaulatan China atas Taiwan, tetapi telah lama mendekati Taipei dalam upaya untuk melawan China.

Awal tahun ini, Presiden Donald Trump menandatangani tindakan yang mendorong kunjungan tingkat tinggi antara AS dan Taiwan, meskipun ada tentangan kuat dari pihak Beijing.

Pemerintahannya menyetujui penjualan senjata ke Taiwan senilai $ 1,4 miliar tahun lalu dan sekarang membuka kedutaan baru de facto di pinggiran kota Taipei.

(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

China: “AS Tanpa Malu Mengumbar Unilateralisme, Proteksionisme dan Hegemoni Ekonominya"

US China flags.

China menuduh Amerika Serikat pada hari Senin (24/9) menggunakan tuduhan palsu pada perdagangan untuk "mengintimidasi" negara lain, ketika meningkatnya pertempuran tarif antara raksasa global.

“AS tanpa malu mulai mengumbar unilateralisme, proteksionisme dan hegemoni ekonomi, dan juga mulai membuat tuduhan palsu terhadap banyak negara dan wilayah, khususnya, China, mengintimidasi negara lain melalui langkah-langkah ekonomi seperti pengenaan pajak dan melakukan upaya untuk memaksakannya demi kepentingan sendiri terhadap Beijing dengan mengerahkan tekanan yang sangat kuat,” dewan negara China mengatakan dalam sebuah kertas putih tentang perselisihan perdagangan bilateral yang sedang berlangsung dengan AS.

Washington telah memberlakukan tarif barang-barang Cina senilai $ 200 miliar dan Beijing telah menanggapi dengan tarif pembalasan sebesar $ 60 miliar dalam impor AS.

“Akibatnya, ketegangan perdagangan dan ekonomi antara kedua belah pihak telah meningkat dalam waktu singkat, yang telah merusak hubungan perdagangan dan ekonomi yang berkembang selama bertahun-tahun melalui kerja bersama pemerintah dan masyarakat di kedua negara. . Ini telah menciptakan ancaman serius terhadap sistem perdagangan multilateral dan prinsip-prinsip perdagangan bebas, ”kata koran putih Beijing.

Pada hari Sabtu (22/9), Beijing memutuskan untuk mundur dari pembicaraan perdagangan dengan Washington, menyusul sanksi baru-baru ini yang diberlakukan Amerika Serikat terhadap Kementerian Pertahanan China dan eksportir senjata negara Rusia Rosoboronexport sehubungan dengan kesepakatan untuk pembelian pesawat Rusia dan sistem rudal S-400.

(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Media Malaysia: Sanksi Iran Dorong Kenaikan Harga Minyak Dunia

Minyak Iran.

Media Malaysia menulis, harga minyak di pasar global mengalami kenaikan menjelang sanksi minyak terhadap Republik Islam Iran oleh Amerika Serikat.

IRNA melaporkan, Free Malaysia Today (FMT) menulis, harga minyak hari Senin (24/9) di dunia naik gara-gara program sanksi dan pengetatan Amerika terhadap ekspor minyak Iran.

Menurut sumber ini, penjualan mendatang minyak mentah Brent yang saat ini berkisar 79 dan 74 dolar perbarel mengalami kenaikan sekitar 94 sen.

Masih menurut sumber ini, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) juga mengalami kenaikan 1,1 persen setiap barel.

Media Malaysia ini mengutip pengamat minyak melaporkan, kini pasar minyak di dunia dilanda kekhawatiran atas penurunan suplai minyak.

Berdasarkan laporan ini, cadangan minyak mentah Amerika juga mengalami penurunan dan kurang dari jumlah tahun 2015. Produksi minyak mentah AS perhari sekitar 11 juta barel.

FMT menulis, dengan dimulainya sanksi minyak AS terhadap Iran bulan November dan berdasarkan prediksi, pasar minyak global akan mengalami defisit suplai sedikitnya satu juta barel perhari.

(Free-Malaysia-Today/IRNA/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Anwar Ibrahim Siap Gantikan Mahathir Mohamad

Anwar Ibrahim

Anwar Ibrahim, mantan wakil Mahathir Mohamad dan politikus kawakan Malaysia di sebuah acara dinobatkan sebagai perdana menteri mendatang negara ini dan tengah melewati proses untuk kembali ke pentas politik.

IRNA melaporkan, Mahathir Mohamad, Perdana Menteri Malaysia saat ini sebelumnya dalam wawancara dengan sejumlah media mengumumkan akan berkuasa selama dua tahun dan berjanji menyerahkan kekuasaannya kepada Anwar Ibrahim.

Berdasarkan kesepakatan yang diraih, Mahathir Mohamad sebagai perdana menteri ketujuh Malaysia akan menyerahkan posisinya setelah dua tahun kepada Anwar Ibrahim.

Anwar Ibrahim, Ketua Partai Keadilan Rakyat di sebuah pertemuan di Singapura secara resmi membenarkan dirinya mulai melalui proses legal untuk kembali ke pentas politik di Malaysia.

Ia juga mendukung kondisi saat ini terhadap Mahathir Mohamad dan koalisinya di Aliansi Harapan. Ia mengatakan tidak tergesa-gesa untuk menggantikan Mahathir.

Selama kunjungan ini Anwar Ibrahim menekankan, Malaysia saat ini membutuhkan stabilitas dan pemimpin yang kuat dan Saya mendukung Mahathir.

Ia mengaku sangat dekat dengan Mahathir dan yakin proses pergantian kekuasaan akan berjalan mulus. Tak alasan untuk meragukan implementasi janji pemilu.

(IRNA/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Ketika Negara-negara Asia Tengah Mengkhawatirkan Ancaman Daesh

Daesh

Anatoly Sidorov, Ketua Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO) mengkonfirmasikan adanya rencana Khalifah Besar kelompok teroris Daesh di kawasan Asia Tengah.

Anatoly Sidorov dalam konferensi pers soal penyelenggaraan manuver militer akan datang pasukan udara gabungan 2018 menyatakan, dengan mencermati meluasnya aktivitas teroris kelompok Daesh di utara Afghanistan dan keputusan mereka untuk memasuki kawasan Asia Tengah, sekarang kawasan ini menghadapi sejumlah ketegangan, dimana ancaman paling penting bagi negara-negara di kawasan ini adalah kegiatan kelompok teroris Daesh.

Pernyataan Ketua Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO) menunjukkan keprihatinan organisasi ini dan negara-negara anggotanya di kawasan Asia Tengah, Kaukasus dan Eropa Tengah. Faktanya adalah karena bahaya dari kehadiran anggota kelompok teroris, terutama Daesh, di wilayah Asia Tengah dan Kaukasus, para pejabat negara ini serta CSTO (Collective Security Treaty Organization) sangat prihatin dengan pergerakan kelompok-kelompok teroris dan pendukung mereka di wilayah tersebut. Sebagai contoh, Sekjen Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif sebelumnya mengatakan:

"Kehadiran para teroris di dekat perbatasan Tajikistan merupakan ancaman bagi seluruh negara di Asia Tengah."

Kehadiran Daesh di Afghanistan telah menyebabkan semua negara yang berbatasan dengan negara itu khawatir akan penetrasi arus teroris, terutama Daesh, ke negara mereka. Sementara itu, Afghanistan kini telah menjadi tempat yang aman bagi anggota kelompok teroris di kawasan. Dalam hal ini, riset yang dilakukan Pusat Studi James Tone menyebutkan para aktivis Tatar Krimea dari Ukraina berdampak signifikan terhadap proses pertumbuhan dan penguatan kelompok radikalisme Islam dan nasional di kawasan Asia Tengah, khususnya di Uzbekistan.

Menurut Pusat Studi James Tone, para aktivis Tatar Krimea yang diusulkan pemerintah Rusia sebagai organisasi terlarang, selain melaksanakan operasi perusakan di Timur Tengah, mereka telah memperluas kawasan aktivitasnya ke Asia Tengah, khususnya Uzbekistan.

Sementara itu, pada bulan Desember 2016, Kementerian Agama dan Masyarakat Sipil Kazakhstan melaporkan adanya 17.000 pengikut gerakan Salafi di negara tersebut. Dalam hal ini, Dovlat Irayev, pakar urusan agama dan seorang pejabat di Kementerian Dalam Negeri Kazakhstan mengatakan, kemiskinan dan rendahnya tingkat literasi keagamaan di antara warga Kazakhstan, khususnya para pemuda, adalah penyebab utama kecenderungan orang-orang Kazakhstan terhadap ekstremisme. Sebagian besar kelompok ekstrimis adalah kaum muda berusia 25 hingga 35 tahun yang sebagian besar tumbuh di keluarga miskin dan belum dididik di sekolah menengah dan universitas.

Penelitian yang dilakukan dan pandangan yang ada mencerminkan fakta bahwa tidak satu pun dari negara-negara di Asia Tengah dan Kaukasus yang aman terkait masalah terorisme. Keprihatinan berturut-turut para presiden dari negara-negara di Asia Tengah dan upaya untuk menciptakan persatuan dalam memerangi kelompok teroris merupakan salah satu alasan utama keprihatinan ini.

(Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

Dinamika Asia Tenggara, (23/9/2018)

Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno LP Marsudi

Kementerian Luar Negeri Republik Republik Indonesia mengecam serangan teroris hari Sabtu (22/9) di acara parade militer Iran yang digelar di kota Ahvaz, yang menewaskan sejumah warga sipil dan militer.

Kementerian Indonesia Ahad (23/9) di akun twitternya saat merespon serangan teror ini menulis, Indonesia mengungkapkan bela sungkawa dan simpati sedalam-dalamnya kepada korban dan keluarga mereka.

Deplu Indonesia dalam statemennya menekankan, Kedubes Indonesia di Tehran terus mengawasi perkembangan serangan teror tersebut.

Notifikasi Deplu Iran ini menambahkan, Jakarta mengecam serangan pada hari Sabtu, 22 September di Ahvaz yang menewaskan dan menciderai sejumlah warga Iran, termasuk anak-anak.

Dilaporkan, sebuah kelompok bersenjata yang berafiliasi dengan sparatis al-Ahwaz hari Sabtu (22/9) melancarkan serangan mematikan saat acara parade militer Iran yang digelar bertepatan dengan Pekan Pertahanan Suci dengan menyamar sebagai tentara. Dalam aksinya teroris menyerang warga, pejabat dan komandan tinggi militer.

Deputi politik dan sosial gubernur Khuzestan mengatakan, sampai saat ini 25 orang tewas di serangan teror dan 60 lainnya terluka. Korban terluka telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.

Dari Malaysia, Mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, dinyatakan bebas dengan jaminan 3,5 juta ringgit atau setara 12,5 miliar setelah menjalani sidang dakwaan terkait skandal korupsi.

The Star melaporkan, pengacara Najib, Muhammad Shafee Abdullah, mengajukan pembayaran jaminan dengan cara bertahap, yaitu 1 miliar ringgit pada Jumat (21/9), dan 500 ribu ringgit pekan depan.

Ketua hakim persidangan, Azura Alwi, memenuhi permintaan pengajuan jaminan bagi Najib dengan syarat seluruhnya dibayarkan dalam satu periode sebelum 28 September mendatang. Selain itu, dia juga harus menyerahkan paspor normal dan diplomatiknya.

Najib dijatuhi 25 tuntutan baru dari jaksa yang mencakup 4 dakwaan penyalahgunaan kekuasaan atas dugaan penyelewengan dana 1MDB.

Ia juga menghadapi 21 tuntutan lainnya terkait Undang-Undang Pencucian Uang, Undang-Undang Anti-Terorisme Keuangan, dan Undang-Undang Kegiatan yang Tidak Sah (Amla) 2001.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi Malaysia untuk kedua kalinya mengintruksikan penahanan kembali Najib Razak, mantan Perdana Menteri Malaysia.

Kepolisian Malaysia hari Kamis (20/9) menyatakan, mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak menghadapi lebih dari 20 tuduhan terkait pencucian uang dalam dokumen skandal korupsi 1MDB dan pemidahan dana lebih dari 681 juta dolar ke rekening pribadinya dari 1MDB. Hari ini Najib Razak dihadirkan di pengadilan untuk menjawab semua tuduhan tersebut.

Ini merupakan kali ketiga Najib Razak dihadirkan di pengadilan Malaysia dengan tuduhan korupsi.

Pada hari Rabu, puluhan orang pendukung Najib Razak Rabu kemarin (19/9) berkumpul di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi Malaysia dan memrotes penahanannya.

Najib selama ini menolak tuduhan yang dialamatkan kepada dirinya dan menyebut dana yang ada dalam rekeningnya sebagai hadiah dari pihak Raja Arab Saudi kepadanya pada tahun 2011-2012.

Dari Myanmar, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyerukan supaya pemerintah Myanmar memberikan amnesti terhadap dua wartawan Reuters. Dilaporkan, kedua wartawan dijatuhi hukuman tujuh tahun penjara karena memberitakan pembantaian di Rakhine, Jumat (21/9).

Guterres dalam konferensi pers di Markas PBB mengatakan hukuman itu tidak dapat diterima untuk Wa Lone (32) dan Kyaw Soe Oo (28) karena mereka menjalankan pekerjaannya sebagai jurnalis di Myanmar.

Sebelumya, pemimpin de facto Myanmar, Aung San Suu Kyi mengatakan dua wartawan itu tidak dihukum karena pekerjaan mereka, tetapi karena melanggar hukum. Menurut Suu Kyi, mereka dipenjara karena melanggar kerahasiaan negara sesuai dengan vonis pengadilan negara ini.

Tapi wartawan Reuters membantah tuduhan itu. Mereka melaporkan pembunuhan terhadap 10 muslim Rohingya di Desa Inn Din pada 2017 lalu.

Penahanan dan vonis penjara terhadap dua wartawan ini memicu kecaman dari masyarakat internasional yang dinilai sebagai upaya rezim Myanmar memberangus pemberitaan mengenai aksi kekerasan tentara Myanmar terhadap Muslim Rohingya di Rakhine.

Sekitar dua pekan lalu, Komisaris Tinggi HAM PBB yang baru meminta dibentuknya mekanisme membahas kejahatan pemerintah Myanmar terhadap Muslim Rohingya.

Michelle Bachelet hari Senin (10/9) dalam pidato pertamanya di Dewan HAM PBB meminta dibentuknya mekanisme internasional untuk mengumpulkan dokumen terkait kejahatan terhadap Muslim Rohingya di Myanmar termasuk pembunuhan, penyiksaan dengan berupaya menindak para pelakunya di masa depan sesuai undang-undang.

Marzuki Darusman, Ketua Tim Pencari Fakta PBB untuk urusan Myanmar baru-baru ini menyatakan bahwa tentara Myanmar melakukan pembantaian terhadap umat Islam Rohingya dan pemerkosaan dengan motif genosida.

Marzuki Darusman juga menekankan bahwa Panglima Tertinggi Militer Myanmar dan lima jenderal negara ini harus diadili karena melakukan koordinasi untuk melakukan kejahatan terhadap warga Muslim Rohingya.

Serangan militer Myanmar terhadap minoritas Muslim Rohingya di provinsi Rakhine sejak 25 Agustus 2017 hingga kini menyebabkan lebih dari 6.000 orang tewas, 8.000 lainnya cedera dan lebih dari satu juga warga Rohingya yang terpaksa melarikan dirinya ke Bangladesh.

Dari Thailand, pengadilan banding negara ini menghentikan tuduhan penghinaan kerajaan terhadap enam orang yang dianggap menghina raja karena membakar gambarnya. Tapi mereka masih harus menjalani hukuman panjang penjara akibat merusak milik umum.

Reuter melaporkan, keenam orang yang berusia 18 hingga 20 tahun, ditangkap pada tahun lalu saat membakar potret Raja Maha Vajiralongkorn dan ayahnya, Raja Bhumibol Adulyadej, di beberapa tempat di sekitar provinsi timur laut, Khon Kaen.

Mereka juga dijerat kasus hukum pembakaran merusak milik umum dan kejahatan publik.

Salah satu dari enam orang itu dipenjara 11 setengah tahun, tiga mendapatkan hukuman tujuh tahun delapan bulan, sementara dua mempertiga tahun dan empat bulan. Pengadilan banding pada Selasa memotong sedikit hukuman penjara itu, sembilan tahun, bukannya 11 setengah; enam tahun, bukan tujuh tahun dan delapan bulan; dan tiga tahun, bukan tiga tahun dan empat bulan.

(Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: