Belakangan ini para ulama dunia Islam telah sampai kepada kesepakatan bahwa ajaran-ajaran mazhab Wahabi menyimpang dari Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja). Kesepakatan yang kemudian dikukuhkan dalam sebuah muktamar internasional di Chechnya itu sebenarnya tidak muncul di ruang kosong. Ia merupakan hasil dari kajian terhadap setumpuk ajaran aneh dan irasional yang tersebar dalam kitab-kitab mazhab ini.
Di antara ajaran aneh mazhab ini adalah apa yang pernah disampaikan mufti kerajaan Arab Saudi, Abdul Aziz bin Abdullah Al Syaikh, bahwa memperingati maulid Nabi menyebabkan kemusyrikan, tapi memperingati HUT raja adalah wajib. Alasannya, memperingati maulid Nabi tidak memiliki dasar, sementara memperingati maulid raja merupakan bagian dari ekspresi ketaatan pada wali amr (penguasa).
Pemutarbalikan dalil seperti di atas merupakan hal yang lumrah dalam ajaran Wahabi. Banyak sekali yang dapat kita lihat dalam kaitan ini di dalam buku-buku mereka. Di bawah ini adalah dua potongan gambar dari koran yang memuat dua “fatwa” aneh dan absurd sang mufti.
(Republika/Islamoderat/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar