Ritual ibadah politik salat Jumat Tehran hari ini dipimpin oleh Hujjatul Islam wal Muslimin abu Turabi.
Dalam khutbah Jumat kali ini, Abu Turabi menguraikan pernyataan-pernyataan penting Rahbar dalam banyak pertemuan dengan rakyat beberapa waktu terakhir ini.
“Salah satu hal penting yang sekarang bisa dirasakan oleh seluruh rakyat Iran dan hal ini juga sering ditekankan oleh Rahbar adalah kesadaran mendalam bahwa Amerika senantiasa memusuhi Republik Islam Iran dan rakyat kita,” tukas Abu Turabi.
Abu Turabi menjelaskan, pasca Perang Dunia II, Dunia Islam telah terpecah belah dan jalan untuk Israel pun terbuka. Para kaki tangan Amerika berhasil merebut kekuasaan di Hijaz dan mereka pun melakukan aneka ragam kejahatan di Dunia Islam atas nama Islam.
“Seluruh bentuk kejahatan ini dipelopori oleh para pemenang dalam Perang Dunia II dan mereka menciptakan jurang dalam di antara negara-negara Islam,” lanjut Abu Turabi.
Abu Turabi melanjutkan, “Rezim Syah Pahlevi telah menandatangani kontrak dengan Amerika sebesar 11 triliun dolar supaya Iran dijadikan polisi kawasan Timur Tengah. Dalam jangka waktu 6 hari, Palestina dijajah oleh Israel dan Yerusalem berhasil direbut mereka. Pada peristiwa ini, kita hanya menyaksikan dunia bungkan. Sekarang, Israel menyerang muqawamah selama 33 hari dalam rangka merubah peta Timur Tengah. Akan tetapi, serangan ini sangat menguntungkan umat Islam.”
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar