Turkey's President Recep Tayyip Erdogan addresses members of parliament.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah mengecam tindakan tidak adil AS yang hendak menjatuhkan sanksi terhadap Iran dan mengancam untuk semakin menguatkan mereka.
Dalam pidatonya pada pembukaan parlemen Turki pada hari Senin (1/10), Erdogan menambahkan bahwa mengecualikan Iran dari masalah regional adalah salah.
Dia menekankan bahwa AS telah mengambil jalan yang salah dengan mengancam dan menggunakan pemerasan daripada dialog, mengatakan tidak mungkin bagi negara manapun untuk mempercayai Washington.
Dalam pidatonya yang kedua kepada Majelis Umum di New York pada 25 September, Presiden AS Donald Trump menjanjikan sanksi keras terhadap Iran dan mendesak dunia untuk mengisolasi Republik Islam, menuduh negara itu mensponsori terorisme dan menebar "kekacauan, kematian dan kehancuran," " di Timur Tengah.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar