Palestinian protesters.
Lebih dari 50 warga Palestina telah terluka oleh tembakan dan gas air mata tentara Zionis Israel di perbatasan Jalur Gaza yang terkepung dengan wilayah-wilayah pendudukan, ketika putaran baru unjukrasa protes ribuan demonstran Palestina di perbatasan tersebut.
Menurut kantor berita Ma'an Palestina, bentrokan meletus pada hari Senin (1/10) setelah ribuan pengunjuk rasa berkumpul di dekat pelabuhan laut di Jalur Gaza utara untuk menantang pengepungan Zionis Israel selama bertahun-tahun di daerah kantong pantai.
Pasukan rezim Tel Aviv menggunakan amunisi hidup dan menembakkan gas air mata untuk membubarkan para demonstran.
Sumber-sumber lokal mengatakan bahwa setidaknya 51 orang Palestina terluka, termasuk sekitar 10 orang oleh tembakan langsung Zionis Israel. Puluhan lebih menderita karena menghirup gas air mata.
Bentrokan terbaru terjadi setelah tujuh orang kehilangan nyawa dengan tembakan langsung Zionis Israel selama beberapa protes yang diadakan di Jalur Gaza pada Jumat (28/9) malam. 506 pengunjuk rasa lainnya juga terluka.
Sementara itu, Komite Nasional Gaza untuk Memutus Pengepungan, yang mengorganisir pawai itu, mengatakan bahwa akan meluncurkan demonstrasi lebih lanjut sampai Zionis Israel mengangkat blokade daerah kantong Palestina itu.
(Maan/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar