Rombongan warga Muslim Syiah Indonesia yang akan mengikuti ritual jalan kaki dari kota Najaf ke Karbala di Irak dalam rangka memperingati 40 hari kesyahidan Imam Hussein as atau Arbain, singgah terlebih dahulu di kota Mashhad, Iran untuk menziarahi Makam Suci Imam Ridha as sebelum bertolak ke Karbala.
Astan News melaporkan, sekira 80 peziarah asal Indonesia yang tahun ini berhasil menjadi bagian dari lautan peziarah Arbain Imam Hussein as, pertama menziarahi Makam Suci Imam Ridha as dan mendapat sambutan hangat dari para pelayan Haram Suci Razavi.
Abdullah Abdul Ghafur salah satu anggota rombongan mengatakan, untuk pertama kalinya saya mendapat kesempatan berziarah ke Makam Suci Imam Ridha as dan berada di tengah lautan peziarah Imam Hussein as, ini adalah nikmat besar yang dikaruniakan kepada saya oleh Allah Swt sehingga bisa menunjukkan kecintaan saya kepada Ahlul Bait as khususnya Imam Hussein as dan saya katakan, meskipun secara fisik saya tidak berada di samping Ahlul Bait as saat mereka hidup, tapi saya akan mengorbanan jiwa saya di jalan mereka.
Ia menambahkan, sebagian besar peziarah Indonesia ini untuk pertama kalinya berziarah ke Makam Suci Imam Ridha as, kendati sebagian dari mereka tidak terlalu kaya dari sisi finansial, namun punya keterikatan batin yang kuat dengan keluarga suci Nabi Muhammad Saw.
Abdul Ghafur merasa bahagia bisa berziarah di Makam Suci Imam Ridha as dan menuturkan, Haram Suci Razavi menggelar berbagai program acara yang targetnya adalah meningkatkan takwa dan makrifat para peziarah.
Para peziarah Indonesia ini menginap di penginapan peziarah Kota Razavi dan turut menghadiri acara-acara budaya seperti tur keliling Haram Suci Razavi, mengunjungi museum, melaksanakan ritual keagamaan, ceramah dan mendapat bingkisan oleh-oleh Razavi yang diberikan oleh Divisi urusan Peziarah Non-Iran, Haram Suci Razavi.
(Astan-News/berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar