Surat kabar New York Times mengumumkan, pemerintah Bahrain telah menerima $ 10 miliar bantuan dari Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Kuwait untuk menekan protes masyarakat di negara itu.
Menurut laporan IQNA dilansir dari Manama Post, surat kabar New York Times melaporkan, pemerintah Bahrain telah menerima $ 10 miliar dari Uni Emirat Arab, Arab Saudi, dan Kuwait untuk menumpas demo masyarakat yang dimulai pada 2011.
Laporan itu mengatakan bahwa penindasan para demonstran Bahrain, yang kebanyakan adalah Syiah, masih berlangsung, sementara di samping bantuan $ 10 miliar, Bahrain juga telah menerima bantuan tambahan dari Arab Saudi.
Penundaan Sidang Sheikh Ali Rahma
Sebuah laporan lebih lanjut dari Bahrain mengklaim bahwa pengadilan banding negara itu telah menunda sidang Sheikh Ali Rahma, seorang ulama Syiah hingga 24 September mendatang.
Menurut sebuah laporan, pasukan keamanan menangkap Sheikh Ali Rahma pada Januari 2016, pasca unjuk rasa di Manama (kediaman Ayatullah Isa Qassim).
(Manama-Post/The-New-York-Times/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar