Ulama Bahrain.
Pasukan rejim Bahrain telah meningkatkan tindakan keras mereka terhadap upacara berkabung Muharram, mengganggu pertemuan Muslim Syiah dan melakukan penangkapan di kalangan ulama.
Pada hari Selasa (18/9), tiga ulama Syiah ditangkap yang dilakukan Kantor Kejaksaan Kerajaan dengan tuduhan mempromosikan kebencian terhadap rezim yang berkuasa dan mendorong "tindakan terorisme," situs berita Bahrain Mirror melaporkan.
Para tahanan diidentifikasi sebagai Syekh Yassin al-Harami, Syeikh Hani al-Bana ', dan Syekh Mohammad al-Sahlawi.
Pasukan Manama juga menyerang daerah pemukiman dan rumah di lebih dari 10 daerah di ibukota, Manama, menghancurkan spanduk dan banner undangan pada masyarakat untuk menghadiri peringatan Asyuro pada hari Kamis.
Muslim Syiah di seluruh dunia sedang memperingati Asyura, hari ke-10 Muharram, yang bertepatan dengan hari kemartiran Imam Hussein bin Ali (as), cucu Nabi Muhammad dan Imam ketiga Syiah.
Berbagai video, sementara itu, muncul secara online yang menunjukkan orang-orang Bahrain menghadiri prosesi berkabung pada hari Selasa (18/9), sambil memegang gambar orang-orang yang tewas selama serangan penindasan rezim terhadap oposisi dan aktivis politik.
(Bahrain-Mirror/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar