Paus Fransiskus, Pemimpin Katolik Dunia dalam sebuah surat ke Syaikh Al-Azhar mengumumkan, saya meminta masyarakat dunia agar mendukung secara serius sejumlah minoritas Myanmar dan Bangladesh.
Menurut laporan IQNA dilansir dari situs Anatoli, Paus Fransiskus dalam sebuah surat ke Syaikh Al-Azhar selain berterimakasih atas suratnya terkait ucapan tahun baru Masehi mengumumkan, pasca lawatan terakhir ke Myanmar dan Bangladesh, saya meminta masyarakat dunia agar mendukung secara serius terhadap minoritas dua negara ini.
Dalam surat tersebut Paus menegaskan bahwa dia mengkhususkan bagian penting dari surat tahunannya kepada masyarakat internasional untuk mendukung masyarakat dunia yang tertimpa musibah, terutama anak-anak Timur Tengah seperti Palestina, Suriah, Irak dan Yaman.
“Seseorang yang tidak sedih dan iba terhadap kepedihan dan kesakitan saudaranya, meski berbeda dari sisi warna, ras, agama, bahasa dan budaya, sejujurnya harus diragukan iman dan kemanusiaannya dan karena ini, saya secara terbuka dan terang-terangan meminta maaf kepada para pengungsi Rohingya agar memaafkan kami dikarenakan kelalaian dan kebungkaman kami.
Paus Fransiskus, Pemimpin Katolik Dunia pada bulan Desember lalu pergi ke Myanmar dan Bangladesh dan dalam lawatannya ke Bangladesh juga bertemu dengan sekelompok minoritas Rohingya dan berbicara tentang penderitaan dan kesengsaraan mereka.
Perlu dicatat bahwa 655.000 muslim Rohingya kabur dari propinsi Rakhine di utara Myanmar ke Bangladesh karena serangan militer pasukan keamanan dan ekstremis Buddha dan mereka sekarang hidup dalam situasi yang sangat parah dan tak patut di perbatasan Bangladesh - Myanmar.
(Anatoli/IQNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar