Buku yang berjudul The Question of Palestine and the United Nations, secara harfiah dapat diterjemahkan sebagai “Masalah Pelestina dan Perserikatan Bangsa-Bangsa”. Buku ringkas edisi revisi ini diterbitkan oleh PBB pada bulan Agustus 2008.
Buku dengan ketebalan sebanyak 124 halaman ini mempunyai ISBN: 9789211011746 untuk versi cetak. Isi buku ini disusun menjadi 12 Bab yang dikelompokkan menjadi 3 Bagian. Buku ini juga dilengkapi dengan ilustrasi foto dan gambar serta Daftar Bahan Bacaan lebih lanjut jika pembaca ingin mendapatkan informasi lebih mendalam.
Tidak ada masalah yang menarik perhatian masyarakat internasional selama setengah abad terakhir atau lebih seperti apa yang dikenal sebagai “Masalah Palestina”. Isu itu telah menjadi agenda PBB dalam satu atau bentuk lainnya sejak saat awal berdirinya organisasi itu.
Isu itu sudah menjadi topik perdebatan, diskusi dan negosiasi yang tak terhitung jumlahnya. Namun, terlepas dari semua upaya intensif dan ekstensif, isu Palestina ini masih belum terselesaikan, dan terus memerlukan perhatian mendesak dari masyarakat internasional.
Edisi revisi “The Question of Palestine and the United Nations ” ini menggambarkan sejumlah tonggak sejarah dan peristiwa penting sampai akhir tahun 2007. Yang paling utama di antaranya adalah perjalanan 60 tahun sejak diadopsinya resolusi no 181 oleh Majelis Umum PBB pada tahun 1947 yang menyarankan untuk pembentukan Negara Arab dan Negara Yahudi di wilayah bekas Mandat Palestina, dengan status khusus untuk kota suci Yerusalem.
Hal penting lainnya adalah pendudukan oleh Israel yang sudah memasuki 40 tahun sejak perang pada bulan Juni 1967, di wilayah Mesir dan Suriah dan wilayah Palestina, Jalur Gaza dan Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur, dan penerapan resolusi Dewan Keamanan no 242 (1967), yang merupakan dasar dari semua inisiatif perdamaian berikutnya.
Tahun 2007 juga menandai 20 tahun sejak pecahnya pemberontakan Palestina melawan pendudukan Israel, intifadah pertama. Pada catatan yang lebih positif, sudah 15 tahun sejak kelompok kerja multilateral mulai melakukan diskusi serius mengenai aspek-aspek utama dari isu Timur Tengah -pengendalian senjata, keamanan regional, air, lingkungan, pembangunan ekonomi dan regional, perbatasan, pengungsi- setelah Konferensi Perdamaian Madrid 1991, di mana para pihak yang terlibat konflik tersebut telah duduk bersama untuk pertama kalinya, bertatap muka, untuk mengkaji prospek perdamaian.
Namun, konflik tersebut telah meningkat secara mengejutkan sejak buku ringkas ini diterbitkan terakhir pada tahun 2003, sampai pada titik di mana wilayah Palestina yang diduduki menyajikan sebuah adegan perselisihan politik yang parah, kesulitan ekonomi dan krisis kemanusiaan.
Perkembangan sejak tahun 2000 telah menciptakan tuntutan baru dan lebih besar pada sistem PBB, dan terutama agensinya di lapangan, dalam menangani dimensi politik Masalah Palestina dan kebutuhan rakyat Palestina.
Ban Ki-moon selaku Sekretaris Jenderal PBB saat itu mengatakan, “Perserikatan Bangsa-Bangsa akan terus mendukung upaya internasional yang bertujuan untuk mengakhiri pendudukan yang dimulai empat puluh tahun yang lalu, dan mencapai solusi dua negara. Sebuah negara Palestina yang layak dan independen dan sebuah negara yang aman bagi Israel tidak hanya akan menjadi berkat bagi kedua bangsa tersebut, namun juga akan membantu mempromosikan perdamaian dan stabilitas di wilayah yang lebih luas”.
Ulasan Buku Ini
Isu Palestina telah menarik banyak perhatian masyarakat internasional dan PBB selama bertahun-tahun. Buku ringkas edisi revisi ini menyoroti peristiwa dan tonggak sejarah penting sampai akhir tahun 2007. Tahun tersebut menandai ulang tahun ke 20 munculnya kebangkitan Palestina melawan pendudukan Israel. Publikasi ini menggambarkan sejarah Masalah Palestina, peran PBB dalam pencarian perdamaian, dan menggambarkan upaya PBB menuju perdamaian permanen.
PBB menerbitkan buku ringkas ini dengan tujuan agar digunakan oleh pembaca sebagai referensi latar belakang mengenai Masalah Palestina. PBB juga mengharapkan agar masyarakat mengikuti perkembangan situasi di Timur Tengah melalui situs web PBB. Database komprehensif dengan dokumentasi lengkap tentang peran sistem PBB dan organisasi internasional dan non-pemerintah lainnya yang relevan dengan Masalah Palestina dan konflik Arab-Israel sejak tahun 1946 tersedia.
Isi buku ini disusun menjadi 12 Bab dan dikelompokkan menjadi 3 Bagian.
Bagian I Sejarah yang meliputi 5 Bab membahas Masalah Palestina sebelum berdirinya PBB (bab 1), rencana pembagian dan akhir Mandat Inggris di Pelestina (bab 2), Perang 1967 dan 1973 serta langkah-langkah awal menuju perdamaian (bab 3), perkembangan pengakuan atas hak-hak Palestina (bab 4), dan Intifadah sebagai gerakan perlawanan rakyat Palestina serta langkah-langkah lebih lanjut menuju perdamaian (bab 5).
Bagian II PBB dan Palestina Hari Ini yang meliputi 4 Bab membahas PBB dan pencarian perdamaian (bab 6), Hak Asasi Manusia dan Rakyat Palestina (bab 7), Kondisi sosial dan ekonomi bangsa Palestina (bab 8), dan Peran PBB dalam pembangunan Palestina (bab 9).
Bagian III Menuju Pemukiman Permanen:isu-isu tak terselesaikan yang meliputi 3 bab membahas Pengungsi Palestina (bab 10), Pemukiman Israel di wilayah Palestina yang diduduki (bab 11) dan Status Yerusalem (bab 12).
Buku ini dilengkapi dengan gambar berupa foto dan peta untuk mendukung penjelasan yang terdapat dalam setiap bab. Diakhir buku ini diberikan daftar bahan bacaan lebih lanjut yang dapat digunakan sebagai referensi bagi pembaca jika ingin mendalami lebih rinci tentang hal-hal yang dibahas dalam buku ini.
(Seraa-Media/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar