Kita harus bersyukur kepada Allah swt yang telah menghancurkan kelompok tersebut dan menyelamatkan umat Islam dari cengkeramannya.
Hal ini disampaikan Ayatullah Makarim Syirazi dalam kajian fiqih tingkat atas di masjid a’zham, Qom. Dijelaskannya, dalam hadits dari Rasulullah saww disebutkan bahwa dunia adalah tempat berniaga para auliya Ilahi dengan Tuhannya, dan tempat beribadah para malaikat, dimana saham usia dan kemampuan manusia dijajakan di pasar (dunia) ini.
Sambil menjelaskan bahwa dasar yang menjadikan lemahnya iman terhadap ma’ad ialah saat manusia menjual dirinya kepada dunia ini, marja agung Syi’ah ini menekankan bahwa barang siapa yang menjual akhiratnya kepada dunia maka ia tidak akan percaya dengan akhirat dan kelak ia akan menjadi orang yang paling merugi.
Akhirat adalah tempat tinggal yang abadi dan kekal yang terdapat nikmat-nikmat dan kedekatan dengan Ilahi, untuk itu memperoleh harta dengan cara yang haram akan mengakibatkan penyesalan karena yang paling pasti ialah janji Allah sw tdi hari kiamat, terangnya.
Lebih lanjut Ayatullah Makarim Syirazi menuturkan, kelompok teroris ISIS adalah kelompok yang keji yang kekejian dan kejahatannya belum pernah tercatat dalam sejarah manapun, namun kita harus bersyukur kepada Allah swt yang telah menghancurkan kelompok tersebut dan menyelamatkan umat Islam dari cengkeramannya.
Namun semua ini juga tidak terlepas daru perjuangan kaum muslimin, khususnya Jendral Qasem Sulaimani, beserta dukungan maraji’ agung di Najaf, sehingga kelompok ISIS bisa dihancurkan, demikian jelasnya.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar